Manado – Setelah memperkenalkan moda transportasi publik bantuan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Pemerintah Kota (Pemkot) Manado secara resmi mulai mengoperasikan 16 unit Bus BTS (Buy The Service)mulai Jumat (28/11) besok, dan siap melayani mobilitas warga secara gratis selama tiga bulan.
Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Pemkot Manado untuk menghadirkan angkutan massal yang aman, nyaman, dan terjangkau.
Dinas Perhubungan Kota Manado memastikan seluruh armada telah menjalani pengecekan teknis, termasuk keamanan, kebersihan, dan kesiapan sistem pembayaran elektronik untuk masa operasional berikutnya.
“Ini adalah bagian dari upaya pemerintah kota membangun budaya baru dalam bertransportasi. Warga bisa menikmati layanan berkualitas tanpa dipungut biaya selama masa uji coba tiga bulan,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Manado, Jefry Worang.
Rute dan Armada
Dari total 16 bus yang disiapkan:
5 bus melayani koridor Malalayang – Kalimas
9 bus melayani koridor Kalimas – Bandara Sam Ratulangi
2 bus disiapkan sebagai armada cadangan
Seluruh bus akan beroperasi setiap hari mulai pukul 05.00 hingga 21.00 WITA.
Worang menegaskan bahwa hadirnya layanan BTS di Manado bukan sekadar penyediaan moda transportasi baru, tetapi transformasi menuju kota yang lebih tertata dan ramah masyarakat.
“Kami ingin warga merasakan bahwa pemerintah hadir lewat pelayanan nyata. Dengan angkutan massal modern seperti BTS, masyarakat punya pilihan transportasi yang aman, murah dan lebih nyaman,” ujarnya.
Dia juga mengajak masyarakat memanfaatkan layanan ini seoptimal mungkin. “Silakan gunakan bus ini untuk kebutuhan mobilitas harian. Kami terus melakukan evaluasi untuk memastikan layanan ini semakin hari semakin baik,” tambahnya.
Dengan diluncurkannya layanan Bus BTS, Pemkot Manado berharap tingkat keterhubungan antarwilayah meningkat, mobilitas warga makin efisien, dan kualitas pelayanan publik di sektor transportasi terus naik. Pemerintah menegaskan bahwa investasi pada angkutan massal adalah investasi pada masa depan kota.(*)
